2023-01-14
Legislatif nasional Taiwan (Legislative Yuan) melarang e-rokok kemarin, melewati pembacaan ketiga dari serangkaian amandemen Undang-Undang Pencegahan Bahaya Tembakau. Hukum baru itupertama kali diusulkan tahun laluoleh kabinet negara (Eksekutif Yuan).
Produk vaping, yang diklasifikasikan sebagai âproduk mirip tembakauâ akan dilarang keras, termasuk penjualan, pembuatan, promosi, impor, dan bahkan penggunaan pribadi. Amandemen akan berlaku sebulan setelah publikasi mereka oleh pemerintah.
Undang-undang baru memberikan denda yang tinggi untuk penjualan ilegal, mulai dari 10-50 juta Dolar Taiwan Baru (NT),menurut Taipei Times.(Setara dengan sekitar $330.000 hingga $1,65 juta AS) Individu yang tertangkap basah akan didenda sebesar NT2.000-10.000 ($66-330 AS).
Legislatif tidak melarang produk tembakau yang dipanaskan (HTP), tetapi memperketat peraturan tentangnya, sehingga mempersulit produsen untuk mendapatkan persetujuan penjualan. Tarif pajak untuk produk tembakau yang tidak mudah terbakar juga dinaikkan, dan badan legislatif melarang produk tembakau beraroma (termasuk rokok), dan meningkatkan usia untuk membeli tembakau dari 18 menjadi 20 tahun.
Sekaliguslarangan vapeumum terjadi di Asia, di mana pemerintah sering mengikuti rekomendasi Organisasi Kesehatan Dunia dan organisasinyaSekutu yang didanai Bloomberg Philanthropies.